Senin, 19 Maret 2012

Melamun Pertanda Otak Cerdas

Orang yang banyak melamun diduga memiliki otak yang lebih tajam, lebih cerdas. Dari hasil penelitian, orang-orang melamun, tapi kerjanya tak terganggu, justru malah akan menyimpan memori tersendiri dalam otaknya.
Hal ini malah akan memberikan kemampuan untuk melakukan dua hal pada saat yang bersamaan. Peneliti yang melakukannya, seorang psikolog di University of Wisconsin-Madison, Daniel Levinson, mengatakan mereka yang memiliki kapasitas memori yang lebih tinggi dalam bekerja, sering melamun, pikirannya berkeliaran pada tugas-tugas yang lain. “Tapi kinerja mereka tidak terganggu.”


Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Psychological Science, adalah penelitian pertama yang menunjukkan hubungan antara melamun dan  kemampuan intelijensia. “Ada ruang kerja mental ekstra yang dilakukan, seperti menjumlahkan dua angka sekaligus,” ujarnya. Dalam penelitian ini, peserta disuruh untuk menekan tombol saat muncul tulisan tertentu pada layar. Para peneliti pun menanyakan secara berkala, apakah mereka sedang memikirkan hal lain atau tidak. Di akhir sesi, peneliti mengukur kapasitas memori kerja peserta, memberikan skor untuk kemampuan mereka untuk mengingat serangkaian huruf diselingi dengan pertanyaan-pertanyaan matematika sederhana.


Kapasitasnya telah dikaitkan dengan langkah-langkah umum intelijensia, seperti membaca pemahaman dan skor IQ. Penelitian ini menggarisbawahi bagaimana memori kerja penting dalam memungkinkan otak untuk fokus pada masalah yang paling mendesak. Orang yang sering melamun saat mengerjakan sesuatu, justru malah disimpulkan bahwa otaknya lebih tajam, karena bisa melakukan dua hal sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Uji IQ nya pun memberikan hasil yang lebih tinggi. [yahoo.modf]

Sabtu, 10 Maret 2012

Partikel Tuhan Ditemukan "Higgs Boson"

Salah satu senior fisikawan CERN mengumumkan, bukti pasti keberadaan ‘Partikel Tuhan’ atau yang biasa disebut dengan Higgs Boson. Ingin tahu? Meski sinyal yang diperoleh tak mendekati standar ketat
para ilmuwan untuk ‘penemuan ilmiah penuh,’ hal ini dirasa cukup bagi ilmuwan di Large Hadron Collider (LHC) CERN untuk meramalkan penemuan ini di 2012.



Sebanyak dua tim terpisah telah melakukan pengujuan independen secara rahasia untuk meningkatkan kebenaran hasil ini di bawah satu pemimpin tim, Fabiola Gianotti. Gianotti mengklaim menemukan tanda Higgs Boson. Menurut fisikawan partikel Stefan Soldner-Rembold dari University of Manchester,



ATLAS dan CMS (dua detektor pemburu Higgs Boson) menunjukkan terobosan penting dalam pencarian partikel ini. Namun, ini belum cukup untuk dinyatakan sebagai penemuan yang sebenarnya”. Meski begitu, Soldner-Rembold mengaku temuan ini luar biasa. Mari kita tunggu kabar selanjutnya. [mor-inilah-modf.]

Sabtu, 03 Maret 2012

Kota Baghdad Pernah Membeku

Di musim panas, suhu di Baghdad mencapai 45C dan di musim dingin mencapai 2C. Namun kitab kuno Arab mengungkap, kota itu pernah membeku seribu tahun silam. Bagaimana? Peneliti Spanyol dari Univerisity of Extremadura
menemukan sumber dari abad 9-10 itu. Sumber itu menyebutkan, salju turun di ibu kota Iraq itu pada 908, 944 dan 1007 yang membuat sungai pun membeku.



Kejadian ekstrem di Baghdad ini akan digunakan membantu para meteorolog lebih memahami iklim saat ini. Petunjuk pola cuaca ini datang dari penulis Al-Tabari (913), Ibn Al-Athir (1233) dan Al-Suyuti (1505) yang semuanya menyebutkan iklim dari waktu ke waktu.


“Dokumen ini menjelaskan, Baghdad kuno ternyata pernah mengalami kondisi langka seperti hujan es disertai angin ribut, sungai yang membeku bahkan salju lebat. Tanda-tanda dingin tiba-tiba ini memastikan adanya penurunan suhu selama abad 10 sebelum periode hangat abad pertengahan,” ungkap pemimpin studi Dr Fernando Dominguez-Castro. [mor-inilah-modf.]